5 Cara Membuat Artikel Pemasaran Yang Powerful

Aug 31, 2017 | Insight

Content Sosmed 8Commerce 04-10-17

Artikel pemasaran kerap kali disalahartikan sebagai artikel untuk melakukan promosi atau hardsell. Saat para ahli mengungkapkan bahwa sebuah artikel pemasaran harus fokus pada kebutuhan dan keinginan audiens, para pemasar cenderung mengartikan bahwa keinginan dan kebutuhan audiens adalah produk atau jasa mereka.

Itulah alasan mengapa pemasar sering kali mengalami kegagalan dalam membuat artikel pemasaran untuk menjangkau konsumen. Berikut 5 tips untuk membuat artikep pemasaran yang bisa Anda terapkan.

Baca juga: Content Marketing VS Native Advertising? Bedanya Apa?

Fokus pada pembaca

Mengapa konsumen cenderung enggan berurusan dengan salesman konservatif? Jawabannya adalah mereka hanya fokus pada produk dan menghasilkan komisi, bukan memperhatikan kebutuhan konsumen. Sebagai pemasar, penting bagi Anda untuk mencari tahu apa kebutuhan dan keinginan pembaca daripada membicarakan keinginan pribadi. Pembaca tidak peduli dengan kita, mereka lebih peduli tentang apa yang bisa Anda berika untuk mereka.

Berikan konten bernilai

Setelah mengetahui apa yang pembaca inginkan, Anda cenderung tahu apa yang akan dbicarakan dalam artikel. Sampaikan konten yang berisi informasi penting dan dapat mengatasi permasalahan mereka.

Buat judul artikel menarik

Will-mobile-apps-replace-ecommerce-websites1-mdiqruneuv4y4izk81iiskwuc9bd17hpmnq7bg0cju

Kata kunci di dalam judul berguna untuk menarik perhatian pembaca. Namun, judul sendiri harus meyakinkan pembaca agar mereka membaca artikel yang Anda buat.

Mudah dibaca

Ingat, Anda harus mengetahui pentingnya membuat kalimat yang mengalir agar pembaca tetap tertarik untuk membaca artikel. Selain itu, Anda juga bisa menyelipkan link website di dalam artikel tersebut.

Call-to-action (CTA)

Tombol call-to-action (CTA) adalah peluang pemasar mendapatkan bayaran untuk artikel yang diposting. Contoh tombol CTA adalah “klik link ini” atau “kunjungi website”. Buatlah kalimat CTA yang dapat mendorong pembaca untuk mengklik link tersebut.

Cara mengetahui artikel pemasaran yang Anda buat berhasil adalah saat pembaca menyukainya dan melihat artikel-artikel lain. Perlu diingat bahwa seseorang yang memahami artikel pemasaran dapat membuat calon konsumen tertarik dengan penawaran produk serta mengunjungi website. Sementara bagi pemasar yang tidak memahaminya, tidak ada harapan untuk mempromosikan penawaran secara online.

Baca juga: 4 Alasan Pentingnya Memiliki Strategi Digital Marketing 

 
 

Recent Post

How to Use Social Media to Boost E-Commerce Conversions

Indonesia has around 170 million active social media users, the largest after China and India. This makes social media among the leading avenues for you to market and advertises your products and services. With such a big user base, you will be able to reach many...

How to Upsell and Cross-Sell on Your Online Store

Cross-selling and upselling increases your average order value, creating revenue and profit at very low incremental cost and most importantly build upon your relationships with your customers. Here you can learn more about these two fantastic techniques. What is...

When is the right time to outsource your fulfilment needs?

It is very common for scaled-up businesses and small and mid-sized enterprises (SMEs) to bring their operations in-house as a starting point, but as the business grows, pain points start to show. For example, making the tough decision of whether it’s more beneficial...

A beginner’s guide to fulfilment

If you are just starting an online business or you’ve been selling online for a while, you’ve probably thought about how to send your orders to your customers and what packaging you are going to send it in. Or you might be considering streamlining your fulfilment...

The history of e-fulfilment center

In this article, we are going to learn about the interesting evolution from traditional warehouses to the modern e-fulfilment centers and the role they play as the logistics nerve center of E-Commerce. Fulfillment centers have been revolutionizing the way business is...

Getting to know WMS and OMS, the backbone of e-fulfilment center

As online businesses grow in size and sophistication, they require two essential systems: an order management system (OMS) to manage front-end order processing and a warehouse management system (WMS) to manage back-end order fulfillment. Eventually you’ll need tight...

5 Tips to improve your e-commerce site

5 Tips to improve your e-commerce site Whenever they are browsing online, regardless of whether it’s to buy a product/service or research something, prospective buyers often pay attention to the website’s layout. If a particular website’s design is clunky and...

Choose the right fulfilment center. Follow these guides!

A fulfillment center is often referred to as a third-party logistics (3PL) provider. Some people think a fulfillment center and warehouse serve the same purpose, which is not the case. Fulfillment centers have bigger functions than warehouses. The main role of a...