Perbedaan antara toko online dan toko offline adalah dimana pelanggan tidak bisa menyentuh atau mencoba produk. Tapi apa yang Anda lakukan untuk membuat toko online Anda bisa memberikan perasaan nyata seperti toko offline? Kami akan memperlihatkan kepada Anda, bagaimana fotografi profesional bisa melakukan hal itu.
Foto produk yang bagus adalah salah satu keharusan bagi toko online yang ingin berhasil. Kami sering memberikan saran kepada klien bagaimana mereka bisa meningkatkan website e-commerce, tapi sayangnya ada beberapa hal yang mereka lewatkan, yaitu kualitas gambar. Foto yang terlihat profesional akan membantu untuk meningkatkan kepercayaan dan keyakinan pelanggan saat membeli barang dari toko online Anda, sehingga bisa membuat penjualan Anda akan meningkat dengan fantastis!
Biarkan Foto Anda Yang Berbicara
The whole point of taking pictures is so that you don’t have to explain things with words.– Elliott Erwitt
Kami tau Anda ingin menjelaskan produk sejelas-jelasnya. Tapi bukan berarti Anda harus menulis seperti tugas esai untuk menjelaskannya. Produk deskripsi Anda tidak harus berlebihan, yang penting pelanggan tertarik untuk membacanya.
Biasanya, Anda hanyabutuh menjelaskan spesifikasi produk untuk membantu pelanggan dalam menentukan pembelian. Selanjutnya biarkan foto Anda yang berbicara.
- Memulai tanpa harus mengeluarkan uang banyak.
Anda belum tentu membutuhkan peralatan mahal untuk mendapatkan hasil foto yang bagus.
Menggunakan kamera Canon 5D tentu akan menghasilkan foto yang keren, tapi untuk budget uang yang pas-pasan itu hanya sebuah impian. Jadi coba maksimalkan apa yang Anda punya. Misalnya smartphones keluaran terbaru sudah sudah cukup asal digunakan dengan benar.
Tentu kamera smartphones memiliki kelemahan, apalagi untuk foto makro (jarak dekat). Smartphones tidak bisa detil dalam menangkap objek. Dan Anda harus beralih menggunakan DSLR ataupun kamera mirrorles. Tapi Anda perlu mempelejari nya terlebih dahulu, terutama untuk settingan manual.
Apapun kamera yang Anda pilih. Pengunaan tripod juga penting untuk memastikan bahwa foto yang Anda ambil tidak blur karena tangan yang tidak stabil. Lalu penggunaan backdrop dengan latar belakang putih dan lampu tambahan. Anda bisa membeli backdrop yang sudah jadi atau hanya sekedar kain/kertas putih di toko terdekat.
Jika Anda membutuhkan tambahan lampu, Anda bisa membelinya. Jika tidak cukup Anda bisa membuatnya sendiri dengan video tutorial dibawah.
- Menyiapkan ruangan untuk pemotretan
Ruangan yang sudah disiapkan dengan baik akan mempengaruhi hasil foto. Jika Anda hanya foto produk dengan ukuran kecil,sebuah meja dan tembok sudah mumpuni untuk Anda melakukan foto. Jika produk yang Anda foto besar, cukup singkirkan mejanya.
Jangan lupa untuk mengecek apa yang ada di sekitar ruangan. Apakah ada lampu neon diatas? Karena ini bisa menghasilkan bayangan di objek Anda dan itu mengganggu, segera matikan lampu tersebut. Buat backdrop Anda melengkung seperti tempat permainan skateboard agar pantulan dari cahaya nampak halus di objek Anda.
- Editing untuk menyempurnakan hasil foto
Mengedit foto adalah langkah akhir untuk menghasilkan foto yang sempurna.
In photography there are no shadows that cannot be illuminated.–August Sander
Tidak ada foto editing yang bisa merubah foto jelek dan di edit menjadi bagus tapi foto yang bagus bisa diedit untuk menjadi foto yang luar biasa. Walaupun Anda menggunakan lampu dan kamera terbaik, foto editing bisa membantu untuk merubah warna dan texture dari suatu produk agar bisa menjadi seperti yang diinginkan.
Adobe Photoshop dan Lightroom adalah 2 software yang sering dipakai untuk mengedit foto. Sedikit sentuhan pada foto editing bisa membawa hasil yang luar biasa, pastikan sesuai dengan identitas brand.